Langsung ke konten utama

Inilah Alasan Adopsi Zona Integritas, Pemerintahan Lebih Efektif dan Transparan

Menteri Pendayagunaan Perangkat Negara serta Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin menyatakan aplikasi zone jujur dan berkarakter kuat adalah jawaban dari transformasi tata kelola pemerintahan yang tengah berjalan di Indonesia sekarang ini.

“Pembentukan zone jujur dan berkarakter kuat jadi tanda penting buat tercapainya arah pembanagunan berkepanjangan yakni meningkatkan instansi pemerintahan yang efisien, akuntabel serta transparan pada semua tingkatan,” katanya dalam Workshop Pembangunan Zone Jujur dan berkarakter kuat Ke arah WBK/WBBM di Lingkungan BPK di Jakarta, Kamis (11/4).

Baca Juga: Integritas adalah

Menurut dia, beberapa negara di dunia melakukan transformasi tata kelola pemerintahannya supaya lebih adaptif dengan manfaatkan kekuatan terunggul yang dimilikinya. Hal tersebut tampak waktu pertemuan World Goverment Summit di Dubai waktu lalu, semua negara merubah paradigmanya untuk mengawasi eksistensi dengan tidak memercayakan kemampuan sumber daya alam yang dipunyai.

Artikel Terkait: Integrasi adalah

“Berbagai negara sekarang ini berlomba-lomba meningkatkan perkembangan kualitas sdm menjadi investasi penting negara buat hari esok,” jelas ia.

Usaha itu dengan berkelanjutan menggerakkan pergantian kapasitas organisasi yang makin efektif dalam pemakaian anggran serta efisien untuk sampai tujuan program prioritas. Lewat zone integrasi akan terjadi pemerintahan yang bersih, akuntabel serta bekerja tinggi yang mempunyai service publik berkualitas baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ini Dia Teknologi Wall Precast Concrete Hadir di SAVASA

Teknologi dalam membangun rumah kini semakin canggih. Mulai dari bahan baku, kayu merupakan primadona pada arsitektur rumah di masa lampau. Untuk temboknya sendiri beberapa rumah pun menggunakan papan kayu. Bahkan kayu dapat digunakan untuk lantai. Misalnya rumah panggung yang masih dapat kita temui di beberapa lokasi di Bengkulu. Namun ada juga yang mengombinasikan kayu dengan bata merah sebagai dinding maupun bilik yang terbuat dari bambu. Ini diadopsi oleh sebagian besar rumah di Indonesia. Meskipun saat ini bata merah sudah sulit dijumpai dan mulai tergantikan dengan bata ringan. Teknologi Wall Precast Concrete Hadir di SAVASA Rumah modern yang menggunakan bata merah atau bata ringan Adalah PT. Panahome Deltamas Indonesia (SAVASA), developer yang cukup berani melakukan gebrakan dalam membangun rumah. Tanpa kayu, jumlah bata merah yang digunakan pun sangat sedikit, selain itu proses pengerjaannya pun cepat. Lalu bagaimana mereka membangun rumah? Baca Juga:  bata ringan Wulan...

Ini Dia Sistem Penyerap Gempa pada Struktur Bangunan

Menghadapi gaya gempa yang semakin besar akibat ditemukannya sesar-sesar aktif baru di permukaan bumi, infrastruktur bangunan pun perlu dikembangkan. Melalui riset untuk pengukuhan guru besarnya, Prof Dr Ir Hidayat Soegihardjo MS, dosen Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghadirkan temuan mengenai sistem penyerap gempa pada berbagai struktur bangunan. Jika gempa terjadi, bangunan boleh jadi rusak, namun tidak boleh memakan korban. Berasaskan filosofi tersebut, guru besar yang akan dikukuhkan secara resmi oleh ITS, Rabu (11/12) mendatang, tersebut menginovasikan Sistem Rangka Batang berelemen Bresing Anti Tekuk (SRBBAT). Baca Juga:  baja ringan Hidayat menjelaskan bahwa pada pembuatan struktur bangunan dikenal istilah daktilitas. Suatu struktur yang daktail berarti mampu mengalami simpangan pascaelastis akibat gempa. “Sehingga struktur tersebut mampu mempertahankan kekuatan dan tetap berdiri walaupun berada di ambang keruntuhan,” paparnya dalam ju...

Ini Dia Perbedaan Teras Setengah Terbuka dan Terbuka, Intip Penjelasannya

Teras dan balkon adalah ruang terbuka yang posisinya menempel dengan dinding rumah. Selain memiliki fungsi tersendiri, keduanya memiliki peran penting dalam memperkuat dan mempercantik rumah. 1. Bentuk Bentuk teras secara garis besar dikategorikan menjadi 2, yaitu teras yang berkonsep ruangan setengah terbuka dan ruang datar. Luas standar minimalnya, 0,9 m x 1,2 m dan posisinya ditinggikan dari tanah sekitar 15 cm. Luas ini berlaku hanya bila teras ditujukan sebagai ruang transisi. Sedangkan jika teras difungsikan juga sebagai ruang penerima tamu, luasan minimalnya sebaiknya 1,2 m x 2,0 m. Baca Juga:  bata ringan Teras berkonsep ruang setengah terbuka memiliki dinding tambahan selain yang menyatu dengan fasad. Dinding inilah yang kerap dimanfaatkan untuk mempercantik tampilan rumah. Dalam konteks rumah minimalis, teras biasanya hadir dalam bentuk kubus imajiner. Sedangkan yang berkonsep datar, teras terlihat sebagai lantai saja. Baca Juga: Terlalu Banyak Barang...