Langsung ke konten utama

Inilah Alasan Sandiaga Akan Fokus Soal Pendidikan di Debat Cawapres

Calon Wakil Presiden nomer urut 02 Sandiaga Uno bakal menitik beratkan bab pendidikan kala debat pada 17 Maret 2017 lain kesempatan. Dimana obyek debat kesempatan ini merupakan pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan serta sosial budaya.

Sama sama Klaim Unggul Team Jokowi serta Prabowo Mendekati Pencoblosan
BPN Prabowo Ucap 3 Kartu Jokowi Isyarat Kepanikan Kepopuleran Gak Terwujud.

Lima Juta Surat Nada Pemilu Datang di Depok, Petugas Pelipat Mulai Kerja
Anggota Team Materi Debat Tubuh Pemenangan Nasional (BPN) Ledia Hanifa mengemukakan, pendidikan berubah menjadi perhatian berkat memiliki pengaruh pada nasib warga.

Baca Juga: Integritas adalah

" Sama seperti diangkat Bang Sandi di Bandung, diungkapkan pendidikan kita (mencipta) bagaimana memperoleh pekerjaan atau buka lapangan kerja, itu dua soal yg jadi inti kita, " ujarnya kala dijumpai di Kantor Seknas BPN, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/3) .

Artikel Terkait: ekuitas adalah

Ia memaparkan, pendidikan di Indonesia mempunyai konsep bakat serta minat yg lantas sebabkan anak dimaksud berkembang baik. Oleh karena itu, anggota Komisi X DPR RI ini menyebutkan, metode itu melahirkan dua soal ialah penyelesaian pengetahuan serta keahlian keterampilan.

Tetapi bukan tiada soal, Ledia memaparkan, permasalahan tingginya harga pendidikan di Indonesia berubah menjadi masalah, terutama pelajar yg mau menyambung ke perguruan tinggi.

Ia menyatakan, Sandiaga berbarengan ahli internal serta eksternalnya udah berdiskusi mencari pemecahan. Hal semacam itu siap dibeberkan dalam pesta debat 17 Maret 2019 lain kesempatan.

" Udah ada iya pemecahannya, namun kita nantikan tanggal mainnya ya, " tutupnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ini Dia Teknologi Wall Precast Concrete Hadir di SAVASA

Teknologi dalam membangun rumah kini semakin canggih. Mulai dari bahan baku, kayu merupakan primadona pada arsitektur rumah di masa lampau. Untuk temboknya sendiri beberapa rumah pun menggunakan papan kayu. Bahkan kayu dapat digunakan untuk lantai. Misalnya rumah panggung yang masih dapat kita temui di beberapa lokasi di Bengkulu. Namun ada juga yang mengombinasikan kayu dengan bata merah sebagai dinding maupun bilik yang terbuat dari bambu. Ini diadopsi oleh sebagian besar rumah di Indonesia. Meskipun saat ini bata merah sudah sulit dijumpai dan mulai tergantikan dengan bata ringan. Teknologi Wall Precast Concrete Hadir di SAVASA Rumah modern yang menggunakan bata merah atau bata ringan Adalah PT. Panahome Deltamas Indonesia (SAVASA), developer yang cukup berani melakukan gebrakan dalam membangun rumah. Tanpa kayu, jumlah bata merah yang digunakan pun sangat sedikit, selain itu proses pengerjaannya pun cepat. Lalu bagaimana mereka membangun rumah? Baca Juga:  bata ringan Wulan...

Ini Dia Sistem Penyerap Gempa pada Struktur Bangunan

Menghadapi gaya gempa yang semakin besar akibat ditemukannya sesar-sesar aktif baru di permukaan bumi, infrastruktur bangunan pun perlu dikembangkan. Melalui riset untuk pengukuhan guru besarnya, Prof Dr Ir Hidayat Soegihardjo MS, dosen Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghadirkan temuan mengenai sistem penyerap gempa pada berbagai struktur bangunan. Jika gempa terjadi, bangunan boleh jadi rusak, namun tidak boleh memakan korban. Berasaskan filosofi tersebut, guru besar yang akan dikukuhkan secara resmi oleh ITS, Rabu (11/12) mendatang, tersebut menginovasikan Sistem Rangka Batang berelemen Bresing Anti Tekuk (SRBBAT). Baca Juga:  baja ringan Hidayat menjelaskan bahwa pada pembuatan struktur bangunan dikenal istilah daktilitas. Suatu struktur yang daktail berarti mampu mengalami simpangan pascaelastis akibat gempa. “Sehingga struktur tersebut mampu mempertahankan kekuatan dan tetap berdiri walaupun berada di ambang keruntuhan,” paparnya dalam ju...

Ini Dia Perbedaan Teras Setengah Terbuka dan Terbuka, Intip Penjelasannya

Teras dan balkon adalah ruang terbuka yang posisinya menempel dengan dinding rumah. Selain memiliki fungsi tersendiri, keduanya memiliki peran penting dalam memperkuat dan mempercantik rumah. 1. Bentuk Bentuk teras secara garis besar dikategorikan menjadi 2, yaitu teras yang berkonsep ruangan setengah terbuka dan ruang datar. Luas standar minimalnya, 0,9 m x 1,2 m dan posisinya ditinggikan dari tanah sekitar 15 cm. Luas ini berlaku hanya bila teras ditujukan sebagai ruang transisi. Sedangkan jika teras difungsikan juga sebagai ruang penerima tamu, luasan minimalnya sebaiknya 1,2 m x 2,0 m. Baca Juga:  bata ringan Teras berkonsep ruang setengah terbuka memiliki dinding tambahan selain yang menyatu dengan fasad. Dinding inilah yang kerap dimanfaatkan untuk mempercantik tampilan rumah. Dalam konteks rumah minimalis, teras biasanya hadir dalam bentuk kubus imajiner. Sedangkan yang berkonsep datar, teras terlihat sebagai lantai saja. Baca Juga: Terlalu Banyak Barang...