Langsung ke konten utama

Beginilah Nyaman Menulis Cerita Berbahasa Inggris

Walaupun termasuk tetap pendatang baru, Abirama senantiasa menghasilkan karya-karya teranyarnya. Sehabis sukses dengan Merasa Nyaman, Berani Punya mimpi, serta Tersenyum Kembali, kesempatan ini Abirama meluncurkan single baru berjudul Somewhere I Belong.

Tidak sama dari tiga karya awal kalinya, single ke-4 ini memanfaatkan bahasa Inggris dalam liriknya. Abirama memang menyatakan semakin nyaman menulis lagu dengan memanfaatkan bahasa Inggris dibanding dengan.

Pencipta Sandiwara Ujar Tinular, Stanislaus Tidjab Tutup Umur
Perduli Lingkungan, The Juara Band Ikhlas Pungut Sampah di Pantai

" Lantaran gue pribadi ngerasa lebih jago menulis (lagu) bahasa Inggris, gue pengin lebih eksplor lagu berbahasa Inggris kedepannya, " kata Abirama kala dijumpai di peluncuran single Somewhere I Belong di Jakarta Selatan.
Baca Juga: Penulisan tanggal dalam bahasa inggris

Abirama sungguh-sungguh memanfaatkan single keempatnya ini buat bereksplorasi. Tidak cuman dari sisi lirik, dia pula banyak masukkan unsur musik baru ke lagunya.

Artikel Terkait:  pangkat polisi

Awal kalinya Abirama diketahui jadi vokalis dengan lagu pop mellow nan bimbang. Tetapi pada Somewhere I Belong ini, Abi memberi tambahan sejumlah typical musik beda ke popnya.

" Sesungguhnya sebelumnya nggak reggae sekali, cuman lantaran ada upbeatnya jadi ditambahin reggae sedikit, makin electro sedikit, drum electro, jadinya electro pop reggae. Tetap pop sich namun lumayan unsur reggae sama electronya, " terangnya.

Dengan diluncurkannya Somewhere I Belong, Abirama mengharapkan biar kemunculannya pada dunia musik bertambah di terima oleh warga Indonesia terutama generasi millenial. Sampai kini dia menyaksikan kalau karya barunya cukuplah di nikmati oleh banyak penggemarnya.

" Kakau lagu ini gue cukuplah yakin lantaran dari followers gue responsnya baik, " pungkas vokalis yg pernah dilatih oleh David Foster itu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ini Dia Teknologi Wall Precast Concrete Hadir di SAVASA

Teknologi dalam membangun rumah kini semakin canggih. Mulai dari bahan baku, kayu merupakan primadona pada arsitektur rumah di masa lampau. Untuk temboknya sendiri beberapa rumah pun menggunakan papan kayu. Bahkan kayu dapat digunakan untuk lantai. Misalnya rumah panggung yang masih dapat kita temui di beberapa lokasi di Bengkulu. Namun ada juga yang mengombinasikan kayu dengan bata merah sebagai dinding maupun bilik yang terbuat dari bambu. Ini diadopsi oleh sebagian besar rumah di Indonesia. Meskipun saat ini bata merah sudah sulit dijumpai dan mulai tergantikan dengan bata ringan. Teknologi Wall Precast Concrete Hadir di SAVASA Rumah modern yang menggunakan bata merah atau bata ringan Adalah PT. Panahome Deltamas Indonesia (SAVASA), developer yang cukup berani melakukan gebrakan dalam membangun rumah. Tanpa kayu, jumlah bata merah yang digunakan pun sangat sedikit, selain itu proses pengerjaannya pun cepat. Lalu bagaimana mereka membangun rumah? Baca Juga:  bata ringan Wulan...

Ini Dia Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Memasang Keramik Lantai Kamar Mandi

Dengan keadaan yang cenderung lebih lembab dan basah dibandingkan ruangan lain di rumah, material-material yang digunakan untuk membangun kamar mandi perlu disesuaikan agar tahan dengan kondisi tersebut. Salah satunya adalah lantai kamar mandi harus berbahan keramik. Teksturnya yang keras dan tidak bisa lapuk membuat keramik menjadi material yang ideal untuk dipasang di kamar mandi, baik sebagai lantai maupun pelapis tembok. Memasang keramik biasanya dilakukan oleh tukang bangunan atau kontraktor saat proses membangun rumah. Baca Juga:  harga closet duduk Namun, proses pemasangannya tidak sesulit itu dan bisa dilakukan sendiri. Hanya saja ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memasang lantai kamar mandi. Simak lima kiat yang bisa dilihat dan dipraktikkan saat Anda ingin memasang keramik lantai kamar mandi: 1. Menentukan Titik Awal Pemasangan (Start Point) Menentukan titik dan posisi awal untuk memasang keramik adalah hal yang krusial. Oleh karenanya, sebelum memasang ke...

Ini Dia Sistem Penyerap Gempa pada Struktur Bangunan

Menghadapi gaya gempa yang semakin besar akibat ditemukannya sesar-sesar aktif baru di permukaan bumi, infrastruktur bangunan pun perlu dikembangkan. Melalui riset untuk pengukuhan guru besarnya, Prof Dr Ir Hidayat Soegihardjo MS, dosen Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghadirkan temuan mengenai sistem penyerap gempa pada berbagai struktur bangunan. Jika gempa terjadi, bangunan boleh jadi rusak, namun tidak boleh memakan korban. Berasaskan filosofi tersebut, guru besar yang akan dikukuhkan secara resmi oleh ITS, Rabu (11/12) mendatang, tersebut menginovasikan Sistem Rangka Batang berelemen Bresing Anti Tekuk (SRBBAT). Baca Juga:  baja ringan Hidayat menjelaskan bahwa pada pembuatan struktur bangunan dikenal istilah daktilitas. Suatu struktur yang daktail berarti mampu mengalami simpangan pascaelastis akibat gempa. “Sehingga struktur tersebut mampu mempertahankan kekuatan dan tetap berdiri walaupun berada di ambang keruntuhan,” paparnya dalam ju...