Pasca Pilpres 2019 dimanfaatkan oleh Emerald Land Development sebagai momentum peluncuran produk-produk baru. Menyusul Emerald Park di Kawasan Emerald Neopolis Karawang (20 Juli 2019) dan Emerald City Cibinong Bogor (26 Juli 2019), Emerald Land Development kembali merilis proyek anyar bertajuk Emerald Terrace, Jati Asih, Bekasi.
Baca Juga: baja ringan
Direktur Utama Emerald Land Development Dodi Pramono mengatakan, Emerald Terrace dikembangkan di atas lahan seluas 2 hektar. "Ini merupakan satu-satunya perumahan kelas atas dengan fasilitas premium, namun dibanderol dengan harga paling murah di antara proyek sejenis lainhya," klaim Dodi dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Minggu (1/9/2019).
Pengembang Jamin Proyek Emerald Neopolis Legal Kendati unit-unit Emerald Terrace dipasarkan dengan harga lebih murah yakni Rp 700 juta tipe Ruby seluas 60/48 meter persegi, hingga Rp 1,4 miliar untuk tipe Jade (90/130 meter persegi), namun fasilitas dan utilisasi dibangun di bawah tanah (underground) dengan drainase yang tertutup rapi.
Guna membangun hunian dengan nilai tambah tersebut, Dodi menyebut perusahaan merogoh kocek senilai Rp 50 miliar. Direktur Emerald Land Development Andrias Irawan menambahkan, Emerald Terrace dapat dikategorikan perumahan kelas atas lantaran spesifikasi bangunannya.
"Seperti struktur beton bertulang, dinding ganda dari bata ringan, plafon gipsum, atap rangka baja ringan, lantai keramik, kusen alumunium, dan sanitari Toto," rinci Andrias.
Adapun fasilitas yang melengkapinya antara lain koi pond, club house, swimming pool, outdoor gym, flower garden, tradisional game, basketball court, jogging track, reflexology garden, dan mushala.
“Biasanya rumah dengan fasilitas selengkap itu ditawarkan Rp 2 miliar per unit. Tapi, unit-unit hunian Emerald Terrace lebih murah," sebut Andrias. Hingga saat ini, Emerald Terrace sudah terjual 66 unit dari total 200 unit yang ditawarkan.
Artikel Terkait: atap spandek
Emerald Land Development menargetkan serah terima kunci 18 bulan setelah ground breaking dan pelunasan cicilan tunai bertahap Sementara bagi konsumen yang bertransaksi melalui skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR), akan menerima kunci dalam 12 bulan setelah akad kredit. "Tahap pertama penjualan akan mulai diserahterimakan pada bulan Desember tahun ini," imbuh Dodii.
Baca Juga: baja ringan
Direktur Utama Emerald Land Development Dodi Pramono mengatakan, Emerald Terrace dikembangkan di atas lahan seluas 2 hektar. "Ini merupakan satu-satunya perumahan kelas atas dengan fasilitas premium, namun dibanderol dengan harga paling murah di antara proyek sejenis lainhya," klaim Dodi dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Minggu (1/9/2019).
Pengembang Jamin Proyek Emerald Neopolis Legal Kendati unit-unit Emerald Terrace dipasarkan dengan harga lebih murah yakni Rp 700 juta tipe Ruby seluas 60/48 meter persegi, hingga Rp 1,4 miliar untuk tipe Jade (90/130 meter persegi), namun fasilitas dan utilisasi dibangun di bawah tanah (underground) dengan drainase yang tertutup rapi.
Guna membangun hunian dengan nilai tambah tersebut, Dodi menyebut perusahaan merogoh kocek senilai Rp 50 miliar. Direktur Emerald Land Development Andrias Irawan menambahkan, Emerald Terrace dapat dikategorikan perumahan kelas atas lantaran spesifikasi bangunannya.
"Seperti struktur beton bertulang, dinding ganda dari bata ringan, plafon gipsum, atap rangka baja ringan, lantai keramik, kusen alumunium, dan sanitari Toto," rinci Andrias.
Adapun fasilitas yang melengkapinya antara lain koi pond, club house, swimming pool, outdoor gym, flower garden, tradisional game, basketball court, jogging track, reflexology garden, dan mushala.
“Biasanya rumah dengan fasilitas selengkap itu ditawarkan Rp 2 miliar per unit. Tapi, unit-unit hunian Emerald Terrace lebih murah," sebut Andrias. Hingga saat ini, Emerald Terrace sudah terjual 66 unit dari total 200 unit yang ditawarkan.
Artikel Terkait: atap spandek
Emerald Land Development menargetkan serah terima kunci 18 bulan setelah ground breaking dan pelunasan cicilan tunai bertahap Sementara bagi konsumen yang bertransaksi melalui skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR), akan menerima kunci dalam 12 bulan setelah akad kredit. "Tahap pertama penjualan akan mulai diserahterimakan pada bulan Desember tahun ini," imbuh Dodii.
Komentar
Posting Komentar